Mantan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW)
Demokrat Bone Andi Said Pabokori menyiapkan diri untuk berhijrah
mendukung kader Golkar Syahrul Yasin Limpo untuk Gubernur Sulsel 2013
nanti. Hijrahnya Said itu lantaran pihak keluarga dan kerabatnya kecewa
dengan sikap demokrat yang menonaktifkan Said tanpa melalui mekanisme
partai.
"Saya ini keluarga besar di Bone. Mereka semua marah dengan sikap partai
sehingga memilih pindah dukungan ke Syahrul," ungkap Said, Rabu
(21/11/2012) kepada Tribun. Ia menambahkan, apa yang dengan dilakukan partai demokrat terhadapnya
sama halnya dengan bom bunuh diri untuk calon pasangan Gubernur Sulsel
Ilham Arif Sirajuddin-Azis Kahar Muzakkar. Pasalnya, Wakil Bupati Bone
tersebut tidak akan berhijrah sendiri saja melainkan akan membawa
seluruh kerabat serta pendukungnya pada pemilihan Bupati Bone lalu.
"Hal ini belum saya sampaikan ke pimpinan pusat karena saya juga tidak terlalu berambisi untuk menjadi ketua partai namun sikap Demokrat memperlakukan saya itu yang membuat kami terusik," tuturnya.
"Hal ini belum saya sampaikan ke pimpinan pusat karena saya juga tidak terlalu berambisi untuk menjadi ketua partai namun sikap Demokrat memperlakukan saya itu yang membuat kami terusik," tuturnya.
Sementara itu, pengurus DPW Demokrat Bone yang dihubungi tidak bisa
memberikan penjelasan terkait sikap Said terhadap partai yang
menonaktifkannya itu. "Kami tidak memiliki hak untuk menjawab itu,"
ungkap Wakil Ketua DPW Demokrat Bone Kaharuddin.
Sebelumnya, pada kunjungan Ilham ke Bone di akhir pekan lalu menjelaskan, Demokrat menonaktifkan Said Pabokhori namun tidak memecatnya sebagai kader. Penonaktifan Said pun karena dia tidak mampu menjalankan rekomendasi partai dan mencalonkan diri sebagai peserta Pilkada yang tidak sesuai dengan rekomendasi. (*)
Sebelumnya, pada kunjungan Ilham ke Bone di akhir pekan lalu menjelaskan, Demokrat menonaktifkan Said Pabokhori namun tidak memecatnya sebagai kader. Penonaktifan Said pun karena dia tidak mampu menjalankan rekomendasi partai dan mencalonkan diri sebagai peserta Pilkada yang tidak sesuai dengan rekomendasi. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar